Tcm Manokwari, (Rabu 3 Desember 2025 / 12 Jumadil Akhir 1447 H) — Menghadapi potensi meningkatnya bencana hidrometeorologi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manokwari menggelar Rapat Kesiapsiagaan yang menghimpun berbagai unsur pemerintah, aparat keamanan, dan organisasi relawan.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Kepala BPBD Manokwari, Ir. Tajuddin, M.Si, menghadirkan perwakilan BMKG Manokwari Bambang Yudhi Astomo, unsur TNI/Polri, serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan Dinas PUPR. Turut hadir pula ormas dan relawan mitra kebencanaan seperti RAPI, ORARI, PMI, dan Senkom Mitra Polri Manokwari.
Dalam sesi diskusi, Nur Chasan Aidit, Ketua Senkom Mitra Polri Manokwari, menegaskan komitmen kuat Senkom dalam mendukung penyampaian informasi titik rawan bencana.
“Senkom siap membantu BPBD dalam pelaporan data kebencanaan dari seluruh titik tempat anggota kami berada,” tegasnya.
Ia menjelaskan bahwa Senkom telah aktif memberikan edukasi kepada masyarakat melalui berbagai lembaga keagamaan seperti masjid dan surau, khususnya terkait kondisi cuaca ekstrem yang belakangan ini tidak menentu yang terkadang panas terik, kadang hujan deras secara tiba-tiba.
Nur Chasan juga memastikan bahwa koordinasi akan diperkuat.
“Untuk respons yang lebih cepat, kami akan aktif berkomunikasi melalui grup WhatsApp kesiapsiagaan,” tambahnya di hadapan Ronny Tamaela, S.Kep, Kepala Bidang Kebencanaan BPBD Kabupaten Manokwari.
Dengan semakin solidnya sinergi lintas instansi, Manokwari diharapkan lebih siap menghadapi potensi ancaman bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi kapan saja.
Tcm Muslimin/Tcm Sdj
