TCM BANTAENG.Info yang berkembang bahwa,SPBU Pantai Marina yang diduga keras menyeberangkan minyak solar subsidi ke Kabupaten lain karena adanya 'CUAN' atau biaya pompa yang sangat menggiurkan, membuat pemilik dan karyawannya tega mempermainkan BBM bersubsidi untuk memperkaya diri sendiri,sehingga melupakan hak masyarakat yang membutuhkannya ucap salah satu mahasiswa risal yang menjadi korlap dalam Aksi Demonstrasinya selasa,10/06/2025
Terkait dengan permainan nakal SPBU Pantai Marina, maka dari Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) tergerak hatinya melakukan Aspirasi Anak Bangsa dengan cara melakukan Aksi Berdemo menuntut keadilan hak masyarakat Bantaeng serta adanya transparansi ke publik bahwa benarkah pihak kepolisian melakukan bekingan lanjutnya.,
Dengan adanya aksi Berdemo yang juga bersamaan bergerak di tiga titik wilayah aksi demo mulai dari SPBU 73.924.03 Pantai Marina,Kantor Polsek Pajukukang dan juga di depan jalan masuk Jeti PT.HUADI Nickel-Alloy INDONESIA Bantaeng
Risal dalam aksi demonya mengatakan,agar Pemilik SPBU Marina segera menghentikan pengeluaran penjualan Minyak Solar Bersudsidi dari Pemerintah tanpa ada tawaran, karena kegiatan tersebut sangat merugikan masyarakat luas pada umumnya karena letaknya berada di jalan poros negara yang banyak dilintasi kendaraan berminyakan solar, kenapa harus merampok dan menyuplai ke Kabupaten lain seperti bukti yang nampak terlihat di dalam Vidio Tik-Tok yang sempat viral ini ucapnya sambil menunjukkan ke salah satu Media Ctm ini yang ikut meliput kegiatan demo mereka
Tambahnya.,bahwa di Video Tik-Tok tersebut, sudah sangat jelas sekali ada Oknum Kapolsek dengan santainya berjalan di atas Kapal Tugboat cuma melihat kegiatan transaksi siluman yang pastinya tanpa dokumen, yang hanya berjalan santai menyaksikan minyak solar bersubsidi dibongkar tanpa ada tindakan tegas dalam tugasnya sebagai Aph ungkapnya
Sudah sangat mengkhawatirkan hukum di negara ini, bila ada Aph yang sudah tidak lagi bekerja sesuai Tupoksinya, apalagi menurutnya,Ini sudah melanggar aturan di SPBU Pantai Marina, maka dari itu kami meminta para pemimpin yang berwenang dalam hal ini dari Kepolisian Polda Sulsel, agar menindak lanjuti semua
apa yang telah mereka lakukan dengan secara tidak langsung telah merampok hak masyarakat serta menyalahgunakan jabatannya dari oknum kepolisian, dan juga bagi pemilik Spbu sudah gagal total dalam mengelola bisnis mereka dalam melayani pelanggan yang hanya sepihak melayani pelanggannya demi keuntungan haram dan sesaat saja ucap risal berapi
Ini Negara Hukum yang fungsinya wajib kita tegakkan bersama agar ketertiban,keadilan,dan perlindungan hak-hak kita sebagai warga negara bisa tercapai bukan malah hukum itu dibuat untuk dilanggar
Setelah beberapa menit kemudian aksi demonya di lanjutkan ke Kantor Polsek Pajukukang dan disitu mereka mengutarakan maksud tujuannya bahwa mereka meminta Bapak Kapolres Bantaeng segera mencopot Oknum Kapolseknya dari Jabatannya,jika di indahkan permintaan mereka maka akan melanjutkan Demo mereka ke Polda Sulawesi Selatan yang ada di Makassar ancamnya tegas
Didalam aksi aspirasi mahasiswa ini mengungkapkan juga, bahwa diduga kuat ada kerjasama antara Perusahaan Pemilik Jeti dengan Kantor Polsek Pajukukang yang artinya, ada lagi disitu penyalahgunaan jabatan serta tugas dalam pengawasan pengisian minyak solar subsidi di Jeti Bantaeng
Risal tak tanggung-tanggung berkeras dan meneriakkan suaranya bersama dengan rekan-rekan mahasiswa PMII yang ikut dalam aksi ini
Demi terlaksananya 5 Dasar Pancasila dan untuk masyarakat luas yang terkhusus di Kabupaten Bantaeng ini, seharunya dalam menjalankan tugas sebagai Pelayan,Pengayom,dan Pelindung Hak rakyat atau masyarakat bantaeng jangan tebang pilih atau mudah masuk angin. Kini dampaknya sangat luas dan sepertinya tidak ada lagi keadilan,karena kebutuhan Masyarakat Bantaeng yang utamanya sering memakai minyak solar bersubsidi di rampok para mafia solar
Tambahnya, sebelum adanya aksi demo Mahasiswa PMII ada seseorang yang sok terpelajar namun tak memiliki etika dan pemahaman akan kerja para jurnalis sejati yang mana kegiatan mereka itu ikut menjaga keseimbangan sosial serta ikut mencerdaskan anak bangsa melalui informasi dan berita yang mana waktu itu ada beberapa wartawan dari berbagai Perusahaan Media menginvestigasi serta memonitoring kegiatan tersebut, dengan beraninya mencoba memprovokasi serta
menjelekan nama wartawan yang didalam Pesan FB atas nama Tri Indra Jaya, yang merasa Sok Jagoan dan ternyata juga ikut terlibat dalam bisnis lingkaran hitam karena merasa terganggu dengan kehadiran para wartawan ke jeti tempat dimana kapal tugboat sering sandar dipelabuhan mattoanging itu tuturnya
Terakhir, risal meminta kepada APH baik itu dari Kepolisian dan juga dari Kejari Bantaeng untuk menindak lanjuti semua permasalahan ini,yang dimulai dari SPBU nya maupun laporan wartawan di Polres Bantaeng,yang mana diduga orang tersebut yang melakukan pencemaran nama baik dan penghinaan saat para wartawan sedang mencari fakta dipelabuhan mattoangin serta juga di minta kepada pihak Kejari Bantaeng agar tegas menegakkan hukum bagi SPBU Pantai Marina yang sudah berulang kali lagi melakukan kecurangan dalam menjalankan bisnisnya ini tutupnya
Tcm Suarni/Tcm Sdj
