Ticker

6/recent/ticker-posts

Tim Gabungan Gercep Bergotong Royong untuk Evakuasi Pohon Tumbang di Jumapolo






Tcm Karanganyar, (1 Oktober 2025) – Hujan deras yang disertai angin kencang kembali menguji kesiapsiagaan masyarakat dan aparat di Kecamatan Jumapolo. Dua pohon durian berukuran besar tumbang di titik berbeda, yakni di Dusun Gondanglegi RT 1 RW 8 Desa Kwangsan serta Dusun Pencil RT 2 RW 8 Desa Jumapolo. Salah satu pohon dengan ketinggian sekitar 10 meter bahkan sempat menimpa rumah warga. Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Ketua Senkom Kecamatan Jumapolo, H. Parwoto, mengungkapkan bahwa laporan warga segera ditindaklanjuti dengan gerak cepat tim gabungan. “Begitu ada informasi dari masyarakat, kami langsung koordinasi dengan Polri, BPBD, dan para relawan untuk turun ke lokasi. Fokus utama adalah memotong batang pohon dan membersihkan material agar rumah warga tidak mengalami kerusakan lebih parah,” jelasnya.






Evakuasi yang melibatkan puluhan personel ini berlangsung hingga malam hari. Dukungan dari masyarakat sekitar mempercepat proses pemotongan batang pohon yang cukup besar dan berat. Beberapa warga bahkan rela menggunakan peralatan pribadi seperti gergaji mesin dan kendaraan bak terbuka untuk membantu membawa potongan kayu keluar dari area terdampak.

Kapolsek Jumapolo, AKP Sulaiman, S.H., membenarkan laporan tersebut. Ia menekankan pentingnya sinergi antara aparat dan masyarakat dalam menghadapi kondisi darurat. “Berkat koordinasi yang baik, penanganan di dua lokasi berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Kami mengapresiasi semangat gotong royong warga Jumapolo yang selalu sigap membantu,” ujarnya.








Sementara itu, aparat desa bersama BPBD Karanganyar mengimbau warga agar lebih waspada, terutama menjelang musim penghujan. Pepohonan besar yang berada dekat dengan rumah diminta untuk rutin diperiksa, bahkan jika perlu dilakukan pemangkasan dahan agar tidak membahayakan. “Langkah pencegahan kecil bisa menyelamatkan nyawa dan harta benda,” tegas salah satu petugas BPBD di lokasi.

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa kesiapan menghadapi bencana alam tidak hanya bergantung pada aparat, melainkan juga kepedulian masyarakat. Gotong royong yang ditunjukkan di Jumapolo menjadi contoh nyata bahwa dengan kebersamaan, segala hambatan bisa teratasi.


Tcm Ghoni/Tcm Ridho