Tcm Jeneponto.,- Proyek Gedung Laboratorium Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto yang didapatkan informasi dari nara sumber, bahwa proyek tersebut telah menelan anggaran besar sekitaran 2 Milyaran Rupiah, dan informasi tersebut dimulai sejak awal pembagunan hingga selesai berdirinya bangunan proyek, tak pernah memiliki papan bicara,direksi keet apalagi K3 nya dan yang pasti abu-abu dalam pelaksanaanya, menurut nara sumber yang namanya tak mau disebutkan sesuai permintaan beliau ( menjaga privasi nara sumber) pintanya. Jumat 5/09/2025
Tim gabungan dari beberapa perusahaan media saat turun menginvestigasi kondisi dilapangan untuk mengetahui informasi secara keseluruhan akan kebenaran ini, kami tim akan berusaha mencari fakta serta mendalaminya lebih jauh lagi, agar hasilnya bisa terungkap secara benar dan terukur apakah dari anggaran yang sangat besar itu peruntukannya sudah sesuai atau tidak
Dengan kebenaran yang apa adanya dilapangan, kami temukan di Gedung Laboratorium tersebut, ternyata sudah selesai dan rampung berlantai dua dan telah berdiri sangat bagus kelihatan dari luar
Jauh lebih dalam untuk menginvestigasi proyek yang baru jadi, ternyata kami mulai mendapatkan temuan yang sepertinya ada kejanggalan, karena pondasi yang sementara dikerjakan baru, kenapa masih ada yang belum dirampunkan pengerjaannya, lalu kami mulai bertanya kepada salah satu pekerja yang namanya tak mau disebutkan juga dan kami pun memulai mempertanyakan kegiatan mereka, namun sepertinya jawaban yang kami terima tidak nyambung dengan pertanyaan kami
Dalam pertanyaan kami itu., kami mengatakan bahwa Ini pondasi untuk apa...!!.
Sedangkan gedung ini sudah selesai., ucap kami !. Lalu pekerja tersebut menjawab bahwa ini lain pak..! tuturnya..,, pondasi yang kami buat ini berbeda ucapnya., adalah pondasi proyek untuk TAMAN..!! yang menurutnya bahwa ini anggarannya tidak sama dengan anggaran gedung atau terpisah dalam penganggarannya ungkap salah satu pekerja yang ikut membantu menjawab pertanyaan kami
Kalau ini pekerjaan proyek baru pak., jawabnya...?., lalu kenapa tidak mempunyai papan proyek yang seharusnya wajib terpasang dan dimana juga direksi keetnya, ini kan aneh ucap salah satu warga yang kami jumpai disekitaran gedung yang ikut juga saat kami menjumpai pekerja yang lagi bekerja digedung tersebut
Seharusnya, setelah adanya pemenang tender ini pasti sudah ada SPK nya (Surat Perintah Kerja), terus., harus ada papan proyek baru agar masyarakat tahu, bahwa ada proyek pekerjaan baru ini dan itu, di dalam pekerjaan bukan semaunya asal bekerja dan bermain sembunyi-sembunyi, penting dan perlu adanya transpansi ke masyarakat umum, karena anggaran yang di pakai dari pajak masyarakat bukan dari anggaran pribadi atau perorangan, serta pula agar masyarakat umum bisa ikut mengawasi setiap proyek pekerjaan yang di anggarkan oleh pemerintah, dan yang kami ketahui bahwa dalam waktu dekat ini segara akan diresmikan ucap kami menambahkan
Ironis dan memprihatinkan, Gedung Laboratorium ini nampak bagus dari depan, namun di satu sisi hasil pemantauan secara Spesifikasi Teknik, diduga banyak yang ditemukan tidak sesuai dengan speknya yang mana diantaranya ;
1. Papan proyek tidak ada
2. Direksi keetnya juga tak ada
3. Saluran drainase belum terpakai sudah retak
4. Lambang atau jaringan pipanya tidak ada
5. Beton sangat rapat pada lantai seperti asal jadi
6. Pasangan rangka dan bingkai jendela serta pintu juga tidak rapat
7. Pasangan pintu dari depan tidak sangat sempurna seperti asal jadi
8. Saluran pembuangan air juga tidak sangat sempurna
Dengan banyak temuan ini, kami sebagai kontrol sosial yang ada ditengah-tengah masyarakat, sangat menyayangkan proyek ini, dan jika ini dibiarkan terus terjadi maka disinyalir dapat merugikan keuangan negara, karena dikerjakan asal jadi dan asal kerja, dan yang pastinya lagi akan mengerus uang negara dari pajak rakyat
Ini merupakan temuan murni dilapangan dari Tim Gabungan dari Beberapa Media, yang ikut mendukung program pembangunan dari pemerintah pusat maupun daerah, namun jika didalam pengerjaan serta penyelesaiannya sebatas bagus dan indah kelihatan dari luar tetapi bermasalah didalam pengerjaannya yang kami duga kuat ini banyak permainan di birokrasi yang salah, maka kami siap membela kebenaran peruntukan uang dari pajak rakyat untuk tidak disalahgunakan dari oknum maupun dari mafia pemain proyek
Lanjut., Saat Ingin mengkonfirmasi perihal tersebut ke Dinas Kesehatan Jeneponto melalui via telepon ternyata dari pihak terkait yaitu Kepala Dinas Kesehatan Jeneponto saat dihubungi beliau sementara lagi ada rapat jawabnya
Setelah kami mencoba menunggu beliau dalam setengah jam, untuk dapat lagi menghubungi kembali, ternyata telepon dari Kepala Dinas Jeneponto sepertinya sudah tidak bisa lagi dihubungi atau tidak aktif, bahkan kami mendatangi kantornya lalu mencoba juga untuk menunggu, namun tak kunjung kembali, hingga naiknya pemberitaan ini belum juga ada konfirmasi balik atau adanya hak jawab dari pihak- pihak yang terkait, agar bisa menjadi pemberitaan yang berimbang dan tidak salah asumsi di ruang publik
TIM MEDIA/TCM SDJ