TCM KARANGANYAR – Lupakan kisah wisudawan yang sekadar meraih IPK tinggi. Dari 629 wisudawan Di Sidang Senat Terbuka Wisuda Universitas Surakarta (UNSA) yang digelar di De Tjolomadoe, Colomadu, Sabtu (25/10/2025), perhatian tertuju pada Ramdani Syaif Fathulloh, S.Ak., pemuda asal PAC LDII Ngringo.
Gelar Sarjana Akuntansi yang ia raih adalah puncak dari perjuangan panjang dan komitmen ganda: menjadi mahasiswa yang berprestasi sekaligus aktivis kunci yang tangguh di komunitas. Yang menarik, karya ilmiah Ramdani justru berpotensi besar menjadi cetak biru bagi nasib ekonomi akar rumput di daerahnya.
Dari Kegagalan Jepang ke Analis Kepatuhan Pajak
Lahir dari keluarga sederhana (putra pasangan Ghoni Iman Ag dan Jamilah Hikmah Nurjanah), Ramdani dibekali modal kejujuran dan kerja keras. Setelah lulus SMKN 2, mimpinya ke Jepang kandas, namun kegagalan itu justru menguatkan tekadnya untuk berakar di tanah sendiri.
"Saya sadar, mungkin belum waktunya ke luar negeri. Tapi saya harus tetap bergerak, karena berhenti berarti menyerah," ungkap Ramdani.
Perjalanannya bermula dari ranah freelance (fotografi, travel) hingga akhirnya berlabuh di lembaga keuangan syariah, BMT KSPPS Al-Fath Winong Barokah pada tahun 2017. Pengalaman inilah yang memicunya untuk mengambil kuliah Akuntansi di UNSA pada 2021.
Skripsi yang Menyentuh Dapur UMKM
Ramdani bukan sekadar mengejar gelar. Skripsinya bertajuk "PENGARUH PENGETAHUAN PERPAJAKAN, PEMANFAATAN TEKNOLOGI, SANKSI PAJAK, DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK UMKM DI DESA NGRINGO" membuktikan komitmennya untuk memecahkan masalah lokal.
Penelitian ini mendapat restu penuh dari Ketua UMKM Desa Ngringo, Anas Kamaludin, S.Sn., yang memberikan izin serta dukungan penuh untuk memperoleh data UMKM. Artinya, hasil penelitian Ramdani diharapkan menjadi sumbangsih nyata dalam meningkatkan kepatuhan pajak dan memajukan sektor UMKM di Kecamatan Jaten.
"Kami memberikan izin dan dukungan penuh. Penelitian ini vital untuk membantu UMKM Ngringo menghadapi tantangan perpajakan di era digital," tegas Anas Kamaludin dalam surat persetujuan yang dikeluarkan pada 6 Juni 2025.
Ketua Pemuda Sekaligus Sekretaris Senkom
Di tengah padatnya riset skripsi dan kewajiban sebagai suami serta ayah baru (putri pertamanya lahir 22 Februari 2025), Ramdani tetap memegang amanah strategis di masyarakat. Ia aktif sebagai:
Ketua Pemuda PAC LDII Ngringo
Sekretaris Kota Senkom Mitra Polri Surakarta
Anggota aktif di KNPI dan lembaga sosial lainnya.
Rektor UNSA, Dr. Arya Surendra, MM, mengapresiasi pencapaian ini, menyebut Ramdani sebagai aset bangsa. "Generasi muda seperti Ramdani belajar bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk masyarakat. Ilmu Akuntansi yang ia kuasai kini memiliki relevansi sosial yang tinggi," ujarnya.
Drs. H. Suparman, SH, BKP, Ketua PAC LDII Ngringo, menambahkan bahwa kedisiplinan dan akhlak Ramdani adalah cerminan dari pembinaan karakter yang kuat.
Ramdani kini berdiri tegak sebagai sarjana, teladan bagi pemuda. Kisahnya menegaskan bahwa lorong perjuangan (gagal ke Jepang, bekerja serabutan, kuliah sambil aktif organisasi) telah melahirkan seorang sarjana yang siap mengabdi—bukan sekadar di belakang meja, melainkan langsung menyentuh denyut nadi ekonomi rakyat kecil di Ngringo.
Tcm Ghoni/Tcm Sdj