Ticker

6/recent/ticker-posts

Perusahaan Jepang Incar SDM Gowa, Pemkab Pastikan Magang ke Negeri Sakura 100% Aman dan Legal





TCM GOWA., – Peluang besar terbuka bagi generasi muda Gowa untuk menembus pasar kerja internasional. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa resmi menerima kunjungan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Yayasan SHIN Indonesia bersama asosiasi penerima tenaga magang dari Jepang, Kamis (27/11), di ruang kerja Wakil Bupati Gowa.

Kunjungan ini menjadi langkah awal perluasan kerja sama pemagangan resmi ke Jepang, sekaligus memastikan seluruh proses rekrutmen hingga penempatan berlangsung aman, legal, dan terlindungi.

Penanggung Jawab LPK Yayasan SHIN Indonesia, Alimin, menjelaskan bahwa pihaknya melakukan sosialisasi lengkap terkait mekanisme pemagangan, mulai dari tahapan seleksi, hak dan kewajiban peserta, pelatihan keterampilan, hingga persiapan keberangkatan.

Kami bersyukur Pemkab Gowa memberikan dukungan penuh. Kami juga menghadirkan asosiasi resmi dari Jepang agar masyarakat yakin proses penempatan aman dan memiliki jaminan yang jelas, ujar Alimin.

Yayasan SHIN Indonesia sebelumnya telah bekerja sama dengan sejumlah daerah di Sulawesi Selatan seperti Makassar, Parepare, Maros, Takalar, Soppeng, dan Wajo, di mana sejumlah peserta telah berhasil diberangkatkan ke Jepang melalui skema resmi.

Melihat meningkatnya permintaan tenaga magang dari perusahaan-perusahaan Jepang, kerja sama kini diperluas ke Kabupaten Gowa. Program pemagangan akan berlangsung selama tiga tahun dengan fokus utama pada peningkatan keterampilan kerja dan kompetensi global.


Kami sangat terbuka dengan program seperti ini karena memberi kesempatan ekonomi yang lebih baik bagi masyarakat, terutama anak muda. Kami juga minta Dinas Tenaga Kerja mendampingi prosesnya agar terarah dan memberikan pelayanan terbaik, ujarnya.

Ia menegaskan bahwa Pemkab Gowa tidak ingin ada praktik pengiriman tenaga kerja ilegal.

Keamanan peserta adalah hal utama. Kita ingin pastikan semua sesuai aturan, bebas dari risiko trafficking maupun penempatan ilegal, tegasnya.


Dalam kesempatan itu, Yayasan SHIN Indonesia turut menghadirkan perwakilan Senko Group, perusahaan logistik terbesar kelima di Jepang. Senko menyatakan minat kuat untuk merekrut tenaga magang asal Gowa dan siap membuka pelatihan khusus, termasuk bahasa Jepang, sebelum pemberangkatan.

Pemkab Gowa berharap program ini mampu memperkuat kualitas SDM lokal, sekaligus mencetak generasi muda Gowa yang kompetitif dan berdaya saing global ketika kembali mengabdi di daerah. 


Tcm Bulan/Tcm Bintang